Kisah Orang Kudus 29 Maret 2023: Santa Fransiska Romana
Fransiska lahir di Roma pada tahun 1384. Cita-citanya adalah menjadi seorang biarawati. Tetapi karena suatu pertimbangan khusus, kedua orangtuanya menikahkan Fransiska dengan seorang pemuda bangsawan bernama Lorenzo de Ponziani.
Dari perkawinan ini, Fransiska dianugerahi beberapa orang anak. Hubungannya yang erat dengan Tuhan melalui doa-doanya menumbuhkan dalam dirinya suatu kepekaan dan keprihatinan besar pada kondisi hidup orang-orang miskin dan sakit.
Ketika terjadi perang di kota Roma, Lorenzo suaminya ditangkap dan diasingkan, tanah dan hartanya dijarah, dan anaknya yang sulung dibawa sebagai sandera. Walau pahit, Fransiska menanggapi semuanya ini dengan tabah dan pasrah pada Tuhan.
Sewaktu keadaan pulih, Fransiska bersama beberapa rekannya mendirikan sebuah komunitas religius, semacam kongregasi, untuk meningkatkan karya-karya amalnya. Komunitas religius ini berafiliasi pada Ordo Benediktin dan dibaktikan pada hidup doa dan karya-karya amal.
Setelah Lorenzo meninggal dunia dan anak-anaknya meningkat dewasa, Fransiska masuk biara yang telah didirikannya. Ia diangkat menjadi pemimpin biara hingga hari kematiannya pada tanggal 9 Maret 1440. Dengan memperhatikan seluruh cara hidup yang dialaminya, gereja menyatakannya sebagai Kudus pada tahun 1608.
Penulis naskah : Arief Setyawan
Pengisi suara : Sastrodikromo