SANTO DAMASUS
Kisah Orang Kudus 11 Desember 2022: Santo Damasus
Damasus dilahirkan sekitar tahun 306 di Roma, Italia. Ia adalah seorang diakon berumur enampuluh tahun ketika dipilih menjadi paus yang ke-37 pada tanggal 1 Oktober 366 menggantikan Paus Liberius.
Pada masa itu bidaah Arianisme dan bidaah-bidaah lainnya berkembang pesat. Ajaran-ajaran sesat itu mempengaruhi sebagian uskup, imam dan juga umat Kristen.
Damasus menentang tuntutan Ursinus, seorang anti-paus, pendukung utama Arianisme. Paus Damasus adalah seorang ahli Ilmu Ketuhanan, Kitab Suci, dan mahir dalam Kesusasteraan Latin.
Ia meminta St Hieronimus mengerjakan terjemahan Kitab Suci ke dalam bahasa Latin yang sekarang dikenal sebagai Vulgata. Ia juga mengubah bahasa liturgis Gereja dari bahasa Yunani ke bahasa Latin.
Ia bekerja keras merawat dan memelihara katakomba-katakomba, makam-makam para matir dan reliqui serta dengan cermat menuliskan riwayat para kudus.
Ia menaruh hormat begitu rupa terhadap para kudus dan memandang rendah dirinya, hingga ia pernah mengatakan : “Saya, Damasus, ingin dimakamkan di sini, tetapi takut mengotori abu para kudus.”
Sebab itu, ia meminta agar jenazahnya kelak dikuburkan bersama ibu dan saudarinya di sebuah gereja kecil di Via Ardeatina.
Paus Damasus wafat pada tahun 384, pemintaannya dipenuhi dan relikuinya disemayamkan di Gereja Santo Lorenzo di Damaso. (*)
Penulis : Arief Setyawan
Pengisi: Dionisius Agus Puguh