Renungan Tetes Embun, Hari Rabu, 14 Desember 2022
“Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes, apa yang kalian lihat dan kalian dengar” (Lukas 7:19-23)
Saat Yesus menyembuhkan banyak orang sakit, membangkitkan orang mati, perbuatan tersebut dilihat dan disaksikan oleh banyak orang termasuk para murid dari Yohanes Pembaptis. Yesus menyuruh mereka mengatakan kepada Yohanes yang sedang berada dalam penjara tentang apa yang mereka lihat dan mereka dengar supaya jelas bagi mereka, Yesuslah yang mereka cari dan mereka nantikan kedatangan-Nya.
Sudahkah kita menjadi saksi Kristus yang percaya dengan perbuatan-perbuatan yang telah Yesus lakukan? Adakah dalam perjalanan hidup Anda merasakan jamahan dari Tuhan kita?
Dalam peristiwa kehidupan kita, Tuhan mencurahkan rahmat-Nya. Terdapat banyak hal yang dapat kita syukuri dalam kehidupan ini. Contohnya, kita masih diberikan nafas untuk hidup, keluarga, dan teman-teman yang menyayangi kita, kita dicukupkan oleh makanan setiap hari.
Seringkali saat kita menghadapi banyak permasalahan hidup, kita sering lupa akan penyertaan Tuhan dalam hidup. Kita terlalu fokus dengan masalah yang kita hadapi, pikiran dan hati kita kacau diombang-ambing oleh masalah.
Yesus memang pernah hidup di dunia ini, namun sekarang kita tidak dapat melihat fisiknya dan berjumpa secara langsung. Tuhan tetap tinggal bersama kita, di tengah-tengah kita. Mata kita memang tidak dapat melihat keberadaan-Nya, namun iman dan hati nurani kita dapat merasakan Nya.
Sikap pikiran dan hati yang tenang akan memampukan kita untuk menyadari bahwa meski saat ini Tuhan tidak hadir secara fisik, namun dengan kuasa Roh-Nya, Tuhan akan datang untuk membantu kita lepas dari bahaya atau ketakutan.
Tuhan, terima kasih karena Engkau tidak pernah meninggalkan kami, selalu menyertai kami dalam setiap peristiwa yang boleh terjadi di dalam hidup kami. Bimbinglah hati dan pikiran kami untuk selalu tenang, sehingga kami dapat menjadi saksi-Mu yang mampu mengemban tugas perutusan kami dengan semangat Injil. Amin