Renungan Tetes Embun, Jumat, 16 Desember 2022: Tugas
Tetapi Aku mempunyai suatu kesaksian yang lebih penting dari pada kesaksian Yohanes, yaitu segala pekerjaan yang diserahkan Bapa kepada-Ku, supaya Aku melaksanakannya. Pekerjaan itu juga yang Kukerjakan sekarang, dan itulah yang memberi kesaksian tentang Aku, bahwa Bapa yang mengutus Aku. (Yohanes 5: 36)
Ada seorang anak kecil mengambil secarik kertas dan mulai menuliskan sesuatu untuk ibunya.Bunda tadi pagi bunda pergi kerja pesen sama aku supaya aku bisa bantuin bunda di rumah nah sekarang pekerjaaanku sudah selesai ini rincian yang harus bunda kasih ke aku karena aku udah selesai mengerjakan tugas :
- Merapihkan tempat tidur : Rp 5000
- Membereskan mainan di ruang tamu : Rp 10.000
- Taruh baju kotor di mesin cuci : Rp. 5000
- Menyapu halaman : Rp. 10.000
- Cuci piring sendiri : 10.000
TOTAL : RP 50.000, yang sepuluh ribu karena tadi adek masih tidur jadi kebangun karena bunda nyuruh adek bangun pagi jadi bunda harus bayar Rp.10.000
With love,
Anakmu yang paling manis Eleazar.
Lalu kertas itu diselipkan ditempat yang mudah dilihat oleh sang bunda dengan senyum lugunya sang anak sudah membayangkan sang bunda akan memberi uang atas jasa jasanya.
Sorenya sekembalinya sang Bunda dari tempat kerja, sang anak kaget menemukan surat balasan di atas kasurnya.
Anakku Eleazar yang bunda sayangi, terima kasih ya hari ini El sudah bantu beres beres rumah nah untuk itu bunda kasih rincian juga ya.
- Menggendong Eleazar waktu di kandungan selama 9 bulan dan melahirkan El dengan bertaruh nyawa Rp 0 alias gratis
- Memandikan dan membersihkan kotoran Eleazar Rp 0 alias gratis
- Memasakan masakan kesukaan Eleazar Rp 0 alias gratis
Total semua adalah 0 alias gratis karena bunda sayang dengan Eleazar jagoan Bunda.
With Love Bunda.
Seketika itu juga sang anak meneteskan air matanya dan mencari sang bunda dan memeluknya dan berkata maafkan Eleazar, El Juga sayang Bunda.
Injil hari ini dalam pekan Gaudette menyapa kita dengan permenungan yang sangat mendalam mengenai gambaran kasih Allah lewat tugas karya keselamatan yang diberikan Bapa kepada Yesus.
Yesus dengan teguh melaksanakan tugas seperti sabdaNya : yakni segala pekerjaan yang diserahkan Bapa kepada-Ku, supaya Aku melaksanakannya. Pekerjaan itu juga yang Kukerjakan sekarang.
Dengan pekerjaan yang dilakukan oleh Yesus telah memberikan kesaksian nyata bahwa Dialah sang juru selamat, Yesus telah melakukan apa yang harus ia kerjakan dengan baik untuk kita. Dia mau bertindak, Dia mau mengorbankan diri, Dia mau menyelamatkan kita.
Di masa Advent ini Tuhan mengutus kita untuk menjadi karya keselamatan bagi dunia. Masalahnya, bukan karena kita tidak mengetahui apa yang harus kita kerjakan bagi Tuhan. Namun, mau atau tidak mau untuk memberikan diri kita melayani, memberikan diri kita untuk dibentuk, disempurnakan dan dibimbing dalam rahmatNya agar kita juga menjadi saksi bagi keselamatan dunia.
Jangan sampai kita merasa diri, bahwa sudah banyak melakukan pelayanan ini dan itu, lalu lantas apa yang sudah dilakukan haruslah dibalas dengan ganjaran ganjaran seperti halnya sang anak kecil yang memperhitungkan untuk tugas yang telah dilakukannya.
Seperti halnya Yesus yang dalam kesaksian Injil hari ini memberikan teladan bahwa segala pekerjaan yang dilakukan harus dilakukan tanpa menunda dan meminta ganjaran. Jangan sampai Tuhan menegur atas pelayanan kita Untuk keselamatanmu Rp 0 alias Gratis, Untuk Pengampunan dosamu Rp 0 alias Gratis.
Ya Yesus Andalanku, bawalah aku masuk kedalam hatiMu, agar hidupku menjadi berkat dan dimampukan melakukan kehendakMu, gerakan dan mampukan hatiku agar terarah padaMu sebab sebab Engkaulah raja yang mulia dan kekal untuk selama lamanya demi Yesus Kristus Tuhan kami. Amin
Penulis: Rangga Nalendra
Pengisi: Rangga Nalendra